Supplier Pupuk Organik Untuk Kelapa Sawit Baru Tanam PRIMAXTER : PT Prima Jaya Semesta Internasional

Pupuk Organik Untuk Kelapa Sawit Baru Tanam

Pentingnya sawit baru tanam

Perawatan yang baik pada tanaman sawit sejak awal penanaman sangat krusial untuk menjamin pertumbuhan yang optimal dan produktivitas tinggi di masa mendatang. Berikut adalah beberapa alasan mengapa perawatan sawit baru tanam begitu penting:

  • Meningkatkan Tingkat Keluluhan: Perawatan yang tepat akan membantu bibit sawit beradaptasi dengan lingkungan baru, mengurangi risiko kematian, dan meningkatkan persentase bibit yang tumbuh menjadi tanaman produktif.
  • Mempercepat Pertumbuhan: Dengan nutrisi yang cukup, perlindungan dari hama dan penyakit, serta pengelolaan gulma yang baik, tanaman sawit akan tumbuh lebih cepat dan mencapai fase generatif (berbuah) lebih dini.
  • Mencegah Serangan Hama dan Penyakit: Tanaman sawit yang sehat dan kuat akan memiliki daya tahan yang lebih baik terhadap serangan hama dan penyakit. Perawatan yang tepat akan membantu mencegah penyebaran penyakit dan mengurangi kerusakan pada tanaman.
  • Menjaga Kualitas Tanah: Praktik perawatan yang baik, seperti pemupukan yang seimbang dan pengelolaan tanah yang tepat, akan menjaga kesuburan tanah dan struktur tanah yang baik, sehingga tanaman sawit dapat menyerap nutrisi secara optimal.
  • Meningkatkan Produktivitas: Tanaman sawit yang tumbuh sehat dan kuat akan menghasilkan tandan buah segar (TBS) yang lebih banyak dan berkualitas tinggi.
  • Investasi Jangka Panjang: Perawatan yang baik adalah investasi jangka panjang. Dengan merawat tanaman sawit sejak dini, Anda akan memperoleh keuntungan yang lebih besar dalam jangka waktu yang lebih lama.

Aspek-Aspek Penting dalam Perawatan Sawit Baru Tanam

  • Penyiraman: Pastikan bibit sawit mendapatkan air yang cukup, terutama pada musim kemarau.
  • Penyiangan: Hilangkan gulma secara teratur untuk mengurangi kompetisi dalam penyerapan nutrisi dan air.
  • Pemupukan: Berikan pupuk sesuai dengan kebutuhan tanaman dan hasil analisis tanah.
  • Pengendalian Hama dan Penyakit: Lakukan pemantauan secara rutin dan lakukan pengendalian jika ditemukan serangan hama atau penyakit.
  • Penyulaman: Ganti bibit yang mati atau tumbuh tidak normal dengan bibit yang baru.

Penggunaan Pupuk yang Benar untuk Sawit Baru Tanam

Penggunaan pupuk yang benar sangat krusial dalam tahap pertumbuhan awal tanaman sawit. Pupuk yang tepat akan membantu tanaman tumbuh sehat, kuat, dan siap berproduksi. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan pupuk untuk sawit baru tanam:

Jenis Pupuk

  • Pupuk NPK: Pupuk NPK (Nitrogen, Fosfor, Kalium) merupakan pupuk dasar yang paling umum digunakan. Komposisi NPK yang ideal untuk sawit baru tanam biasanya mengandung lebih banyak nitrogen dan fosfor untuk mendukung pertumbuhan vegetatif. Contohnya, NPK 15-15-15 atau NPK 12-12-17.
  • Pupuk Organik: Pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang dapat meningkatkan kualitas tanah, menyediakan nutrisi secara perlahan, dan meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah.
  • Pupuk Hayati: Pupuk hayati mengandung mikroorganisme yang bermanfaat bagi tanaman, seperti bakteri penambat nitrogen atau mikoriza. Pupuk ini dapat membantu tanaman menyerap nutrisi lebih efisien.Waktu

Pemberian

Pemberian Awal: Pupuk diberikan pada saat penanaman atau beberapa minggu setelah penanaman.
Frekuensi: Frekuensi pemberian pupuk dapat disesuaikan dengan kondisi tanah dan pertumbuhan tanaman. Umumnya, pemupukan dilakukan setiap 2-3 bulan sekali.
Dosis: Dosis pupuk harus sesuai dengan rekomendasi dosis yang tertera pada kemasan pupuk atau berdasarkan hasil analisis tanah.

Cara Pemberian

  • Pemberian Secara Merata: Sebarkan pupuk secara merata di sekitar pangkal batang tanaman.
  • Pemberian Dalam Lubang: Buat lubang kecil di sekitar tanaman, kemudian masukkan pupuk ke dalam lubang.
  • Pemberian Melalui Sistem Irigasi: Untuk lahan yang luas, pupuk dapat diberikan melalui sistem irigasi tetes.

Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Pupuk

  • Jenis Tanah: Jenis tanah akan mempengaruhi ketersediaan nutrisi dan jenis pupuk yang dibutuhkan.
  • Iklim: Kondisi iklim seperti curah hujan dan suhu juga akan mempengaruhi kebutuhan nutrisi tanaman.
  • Usia Tanaman: Kebutuhan nutrisi tanaman akan berubah seiring dengan bertambahnya usia.
  • Hasil Analisis Tanah: Hasil analisis tanah akan memberikan informasi yang akurat tentang kandungan nutrisi tanah dan jenis pupuk yang diperlukan.

Dengan menerapkan penggunaan pupuk yang benar, Anda dapat memastikan tanaman sawit tumbuh sehat dan produktif.

Pupuk Organik Cair PRIMAXTER: Solusi Tepat untuk Hasil Panen Berlimpah!

Tingkatkan hasil panen Anda dengan Pupuk Organik Cair PRIMAXTER!

Dibuat oleh PT PRIMA JAYA SEMESTA INTERNASIONAL, PRIMAXTER adalah pupuk organik cair yang diformulasikan khusus untuk membantu tanaman Anda tumbuh subur dan menghasilkan panen yang berlimpah.

Manfaat PRIMAXTER:

  • Meningkatkan Hasil Panen: PRIMAXTER kaya akan nutrisi yang membantu tanaman menyerap air dan pupuk lebih optimal, sehingga menghasilkan panen yang lebih melimpah.
  • Meningkatkan Kualitas Hasil Panen: PRIMAXTER membantu tanaman menghasilkan buah dan sayuran yang lebih besar, lebih segar, dan lebih tahan lama.
  • Mencegah Kerontokan Buah dan Bunga: PRIMAXTER membantu memperkuat bunga dan buah sehingga tidak mudah rontok, sehingga meningkatkan hasil panen.
  • Menyuburkan Tanaman dan Memperbanyak Tunas: PRIMAXTER membantu tanaman tumbuh lebih kuat dan sehat, serta merangsang pertumbuhan tunas baru.

PRIMAXTER Cocok untuk Berbagai Tanaman:

  • Padi
  • Jagung
  • Sawit
  • Kangkung
  • Hidroponik Kangkung
  • Hidroponik Sawi
  • Melon Hidroponik
  • Alpukat
  • Buah Naga
  • Cabe
  • Mangga
  • Belimbing
  • Jeruk
  • Anggur
  • Durian

Dapatkan PRIMAXTER Sekarang!

Hubungi: Telp: 0858-9587-9128 (Pak Rizki)

 

PRIMAXTER: Pupuk Organik Cair untuk Hasil Panen yang Berlimpah dan Berkualitas!

Komposisi Pupuk Primaxter 100 (berbentuk serbuk) :

  • Nitrogen
  • Phospor
  • Kalium
  • Magnesium
  • Sulphur
  • Boron
  • Phytohormon
  • Chlorophyl Stimulant

Komposisi Pupuk Primaxter 200 (berbentuk cair) :

Primaxter 200 merupakan hormon lengkap dan nutrisi untuk jenis tanaman, setiap 1 liter mengandung:

  • Napthalena Acetat 4,70gram
  • Chlorophyl Stimulant 0,60gram

Catatan: Dosis penggunaan 0,25 – 0,5 ml per liter air aplikasi penyemprotan

 

Edukasi Kadar Aman Pemakaian Pupuk Organik Cair PRIMAXTER

Pentingnya Memahami Kadar Aman Pemakaian Pupuk

Pupuk, termasuk Pupuk Organik Cair PRIMAXTER, mengandung nutrisi yang penting untuk pertumbuhan tanaman. Namun, penggunaan pupuk yang berlebihan dapat berakibat buruk bagi tanaman dan lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk memahami kadar aman pemakaian pupuk agar mendapatkan hasil yang optimal tanpa membahayakan tanaman dan lingkungan.

Kadar Aman Pemakaian PRIMAXTER

Kadar aman pemakaian Pupuk Organik Cair PRIMAXTER tergantung pada beberapa faktor, yaitu:

  • Jenis tanaman: Setiap jenis tanaman memiliki kebutuhan nutrisinya sendiri. Pastikan Anda membaca label produk PRIMAXTER untuk mengetahui dosis yang dianjurkan untuk jenis tanaman yang Anda tanam.
  • Usia tanaman: Tanaman muda membutuhkan lebih sedikit pupuk dibandingkan dengan tanaman dewasa. Gunakan dosis yang lebih rendah untuk tanaman muda dan tingkatkan dosis secara bertahap seiring dengan pertumbuhan tanaman.
  • Kondisi tanah: Jenis tanah dan tingkat kesuburan tanah juga mempengaruhi kebutuhan pupuk. Lakukan pengujian tanah untuk mengetahui tingkat kesuburan tanah sebelum menggunakan pupuk.